
GAME “KELOLA SAMPAH”: EDUKASI PENGELOLAAN SAMPAH UNTUK SISWA-SISWI SMP
Penulis: Ellyana Mariska Michelle Simanjuntak
Dalam dunia yang semakin dipenuhi sampah, bagaimana cara kita mengubahnya menjadi sumber daya yang bermanfaat? Tentunya dengan beberapa macam cara. Salah satunya ada di SMAN 1 Banyudono, sekolah ini mengambil sebuah langkah inovatif dengan cara memperkenalkan Game "Kelola Sampah" sebagai media edukasi kepada siswa-siswi SMP di sekitar. Program ini tidak hanya mendidik, tetapi juga mengajak generasi muda untuk lebih peduli terhadap lingkungan.
Pada tanggal 28 Mei 2025, sosialisasi game ini berlangsung di aula SMAN 1 Banyudono yang dipandu langsung oleh Ibu Inayah Adi Oktaviana selaku pembuat aplikasi game “Kelola Sampah,” pada sosialisasi tersebut siswa-siswi diajak untuk berpartisipasi dalam permainan game tersebut. Pada layar antarmuka terdapat sebuah kolom nama dan tempat tinggal, pada bagian ini mereka diminta untuk memberikan nama dan tempat tinggal, seolah-olah mereka terlibat langsung dalam pengelolaan sampah.
Game ini terdiri dari empat tantangan menarik. Tantangan pertama mengajak siswa untuk memisahkan sampah organik dan anorganik. Tantangan kedua melibatkan menangkap sampah yang jatuh dari atas sesuai dengan tempatnya. Pada tantangan ketiga, siswa harus mengambil sampah dari sungai virtual, sambil menghindari ikan yang dapat mengurangi poin. Dan tantangan terakhir adalah membuat kompos.
Setelah menyelesaikan tantangan tersebut, siswa dapat membuka fitur bank sampah yang memungkinkan mereka untuk menukarkan sampah yang dikumpulkan menjadi uang. Tidak hanya itu, terdapat fitur tukar hadiah yang bertujuan memberikan kesempatan untuk mendapatkan beberapa barang, salah satu barang yang terdapat dalam game tersebut adalah sedotan stainless. Sedotan stainless bertujuan sebagai edukasi untuk mengurangi sampah plastik sedotan yang sangat banyak di Indonesia.
Melalui sosialisasi ini, diharapkan siswa-siswi SMP dapat berkontribusi dalam menjaga lingkungan. Mari bersama-sama kita jadikan langkah kecil ini sebagai awal dari perubahan besar. Jika bukan kita yang menyelamatkan bumi, siapa lagi yang akan melakukannya? Ayo, tingkatkan kesadaran dan aksi kita untuk masa depan yang lebih bersih dan hijau!
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
KELOLA SAMPAH MELALUI GAME: A LITTLE STEP FOR A GREEN FUTURE!
Penulis: Ellyana Mariska Michelle Simanjuntak Menurut Data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada tahun 2022, timbu
Dari Terabaikan ke Berdaya: Transformasi Minyak Jelantah Sebagai Sustainable Soap
Penulis: Ellyana Mariska Michelle Simanjuntak Biasanya, mendengar nama “minyak jelantah” kita langsung terbayang dengan minyak sisa penggorengan yang bau tengik, le
PRESS RELEASE PLP FKIP UNS DI SMA NEGERI 1 BANYUDONO
PRESS RELEASE PLP FKIP UNS DI SMA NEGERI 1 BANYUDONO "Dari Kelas ke Lapangan: Menggali Potensi Melalui Pengenalan Lapangan Persekolahan" “Siapkan Guru Masa Depan yang
PENGUMUMAN PPDB SMAN 1 BANYUDONO TP 20244/2025
PENGUMUMAN PPDB SMAN 1 BANYUDONO TP 20244/2025
KEGIATAN PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA TEMA BANGUN JIWA RAGA
Siswa melakukan senam kreasi dalam pembelajaran P5 tema Bangun Jiwa Raga dengan tujuan untuk memelihara kesehatan raga
MENGENAL OLAHRAGA PETANQUE, PERMAINAN BOLA BESI ASAL PRANCIS YANG MASUK KE SMA NEGERI 1 BANYUDONO KABUPATEN BOYOLALI
Olahraga di Boyolali semakin bervariatif dengan bertambahnya sejumlah cabang olahraga (cabor) baru. Salah satunya, cabor Pétanque yang masuk dan resmi menjadi anggota cabor koni